BELAJAR AL QUR'AN ONLINE

Monday, March 25, 2013

Hukum mad

Pada materi sebelumnya kita telah membahas Hukum-idgham , selanjutnya kita akan masuk kepada materi tentang mad, beriktu uraiannya:


Mad bermakna memanjangkan suara dengan lanjutan menurut kedudukan salah satu dari huruf mad. Terdapat dua bagian mad, yaitu mad asli dan mad far’i. Terdapat tiga huruf mad yaitu alif (ا), wau (و), dan ya’(ي) dan huruf tersebut haruslah berbaris mati atau saktah. Panjang pendeknya bacaan mad diukur dengan menggunakan harakat.


Mad terbagi menjadi dua bagian yaitu :  

1. Mad Ashli
ا و ي

Yatitu huruf Fathah diiringi oleh "ا" mati, Huruf berdhamah diiringi oleh '' و" mati dan huruf berkasrah diiringi oleh "ي" mati panjangnya ialah dua harakat.

Contoh :

نَالَ , يَقُوْلُ ,يَسِيْرُ
(yasiiru, yaquulu, naala)

Dalam cetakan Al-Qur'an yang lain mad thabii'I di tandai dengan pencantuman fathah dan kasrah sebagai garis pendek berdiiri serta dhamah yang berputar 180o.

Contoh :

اِنَّ الاِ نْس‍َـ‍نَ لِرَبِهِ لَكَنُودٌ فـَأَمَا مَنْ أَعْطَى وَآتَقَى

Fa amma man a'thoo wattaqaa Innal insaana lirabbihi lakanuud

Keterangan harakat :

Harakat lamanyasama dengan melipat jari ketika berhitung. Umpamanya lima harakat sama lamanya dengan menghitung sampai melipat jari tangan dari satu sampai lima hingga tangan itu tergenggam.

2. Mad Far'i
Mad far'I terbagi menjadi beberapa bagian, diantaranya :

a. Mad Wajib Muttasil
Yaitu mad yang di iringi oleh huruf hamzah () dalam satu kalimat. Panjangnya lima harakat.

Contoh 
سَآءَ سُو ءَ.  ءَ.سي di baca saa a, suua, siia

b.  Mad Jaaiz Munfashil
Yaitu huruf mad yang diringi oleh huruf hamzah pada kalimat lain berikutnya. Panjangnya tiga sampai lima harakat

Contoh
إِنَآ أَعْطـَيْنـَكً الْكَوْثـَرَ Innaa a'thainaakal kautsar

c. Mad Jaaiz 'Aaridh Lissukuun
Yaitu huruf mad yang diiringi oleh sukun (huruf mati) karena waqaf (berhenti). Panjangnya dari dua sampai enam harakat.

Contoh
ظـَالِمُوْنَ Dhoolimuun

d. Mad 'iwadl
Byaitu mad yang di sebabkan karena waqaf pada fathatain ( ً ). Apakah kita berhenti pada kalimat yang berakhir dengan fahahtain, seperti
عَلِيْمًا maka tanwin itu dihilangkan dan sebagai ganti dari tanwin itu عَلِيْمَا di baca panjang dua harakat.

e. Mad Laazim Mutsaqqol Kalimi
Yaitu mad yang diiringi oleh huruf yang bertasydid ( ّ ) dalam satu kalimat. Panjang bunyi mad lazzim mutsaqqol kalimi adalah enam harakat. Dalam Al-Qur'an, mad lazzim mutsaqal kalimi dikenali engan tanda (~) diatas huruf mad sebelum huruf tasydid.

Contoh : adhdhoommatu اَ
لظـَآمَّة ُ

f. Mad Lazim Mukhaffaf Kalimi
Yaitu huruf mad yang diringi oleh huruf mati seperti
الآن dalam satu kata. Panjang bunyinya enam harakat.

g. Mad lazim harfi Musyba'

Ialah hurf-huruf dipermulaan beberapa surat Al-Qur'an diantaranya :
(ن) نون، (ق) قف، (ص) صاد، (س) سين، (ل) لام، (ك) كاف، (م) ميم، (ع) عين

Mad ini panjang bunyinya enam harakat. Dalam Al-Qur'an biasanya ditandai dengan tanda (~)
الف Dari الم dibaca biasa (tidak di madkan).

h. Mad lazim Mukhoffaf Harfii
Adalah sebagian daripada huruf-huruf pada permulaan beberapa surat Al-Qur'an. Huruf-huruf pada permulaan surat Al-Qur'an itu ialah
ح dari "حم", ي dari "يس", ط dan dari "طه"dan ر dari "الر". panjang bunyinya dua harakat.




i. Mad Silah
Yaitu ''هِ" atau "ه'' yang terdapat pada akhir kalimat seperti 'بـِهِ', 'لَهُ', 'هُ',atau 'هِ'. itu dibaca panjang dengan Syarat :
  • Huruf sesudah "هُ" atau "هِ" harus tidak mati seperti عِنْدَهُ عِلْمُ الْغـَيْبِ, tetapi kalimat mati seperti لَهُ الاَمْرِ ,عِنْدَهُ الْغـَيْبِ , tidak di panjangkan
  •  Huruf sebelum "هُ" atau "هِ" harus berbaris seperti "لهُ","بـِهِ", tetapi jika tidak berbaris seperti : عَنْهُ،عَلَيْهِ , maka tidak di madkan.

Mad silah diatas dipanjangkan dua harakat
Selain itu ad aula satu jenis mad silah yang dibaca lebih panjang yaitu dari tiga sampai enam harakat, yaitu apabila huruf "هُ" atau "هِ" (huruf sebelumnya berbaris) dan diiringi oleh hamzah

Contoh
لَهُ اَسْلَمَ، مِنْ عِلْمِهِ، اِلاَبـِمَاشَاءَ

f. Mad Tamkin
Yaitu "" bertemu dalam satu kalimat. Yang pertama berbaris kasrah dan bertasydid dan yang kedua mati. Mad ini panjang bunyinya dua harakat.

Contoh حُيـِّيْتُمْ، النَبـِيِّـِيْنَ Dibaca nabiyyiina, Huyyiitum
 
 
                                                                                                
Demikianlah materi mad pada pembahsan kali ini, Selanjutnya Ikutilah pembahasan Hukum-Ra pada materi berikutnya.


Penting: 
Carilah GURU yang benar yg sudah dahulu Dalam Ilmu dan Pengalamannya yang mau menyampaikan itu Karena PERINTAH ALLAH,  agar kita bisa ditegur bila salah dalam pemakaiannya

 ********************************************************************************************************************
Dan telah Kami ringankan daripadamu beban-beban yang berat.( Sr Insyrah : 2)
*********************************************************************************************************************